AKHLAK

[Akhlak][grids]

Aqidah

[Aqidah][twocolumns]

FIQIH

[Fiqh][bleft]

Menghadapi Persoalan Hidup

Bismillahirrahmanirrahim
Dalam hidup ini, pasti kita sering menghadapi masalah.
Dengan masalah yang sama, masing- masing manusia bermacam macam dalam menyikapinya
Ada yang stress, ada yang bingung, panik, emosional dan ada pula yang menyikapinya dengan senyum, tetap bening, bahkan dapat merauk hikmah begitu banyak.
maka sebenarnya yang masalah adalah bukanlah masalah tapi yang jadi masalah adalah, sikap kita kepada masalah yang ada.
Sebenarnya masalah itu adalah bukanlah sebuah masalah, tetapi sebenarnya yang masalah itu adalah jika ia berputus asa terhadap masalah itu sendiri.

seperti alkisah kakak beradik, yang menjual tape. Setiap pagi sang kakak pergi bersama adiknya untuk berjualan tape, tapi tiba tiba patah pikulan tepat dipematang sawah sekitar jam 5 pagi, dan tumpah , dan seluruh tape yang akan dijual terbenam ke sawah sebagian kekolam.
serta merta berkata
aduh sial , cuma jual tape yang tidak seberapa, malah sekarang semuanya hancur tidak ada yang bisa dijual, "adek skrg kakak org yang sial hari ini, adek aja yg pergi", kemudian adiknya pergi. Si kakak pulang dengan menggerutu. Jam 7 pagi ada berita duka dari pasar, apa yang terjadi ternyata angkutan yang mengangkut seluruh penumpang terjadi kecelakaan. Apa kata si kakak?. Duhhhh,  ya Allah Alhamdulillah tidak jadi pergi.
Saya jadi orang yang paling beruntung hari ini.
Dari sikap diatas diterangkan, bahwa masalah itu bukanlah yang harus kita sesali. liat saja, jam 5 pagi masalah tersebut merupakan bencana bagi si kakak, tetapi jam 7 pagi, masalah dianggap pertolongan Allah.

"Siapa tau kamu menyukai sesuatu padahal buruk menurut Allah bagimu, dan Siapa tau kamu tidak menyukai sesuatu padahal baik menurut Allah bagimu. Sesungguhnya Allah yang maha mengetahui segala sesuatu yang kamu tidak tau."

Satu hal lagi dalam hidup ini adalah jangan sering mendramatisasi masalah, yang sebernarnya masalah itu mudah , karena didramatisasi oleh manusianya , jadilah rumit.

buatlah diri ini untuk meminimalisir kekecewaan.sehingga lebih mantap dalam menghadapi kehidupan

Keine Kommentare: